Bacaan Alkitab setahun: Mazmur 98; 2 Tawarikh 36:9-10; Yehezkiel 1
Seorang bijak pernah berkata bahwa seseorang itu tak lain adalah hasil dari semua tindakan yang telah dilakukannya di masa lalu. Dengan kata lain, Anda yang sekarang tidak akan menjadi seperti yang sekarang jika Anda, misalnya, tidak bangun pagi-pagi dan pergi bekerja, atau kemarin tidak pulang kantor dan tidur mempersiapkan energi untuk hari ini. Segala tindakan Anda di masa lalu membentuk diri Anda sekarang.
Berdiamlah sejenak untuk membayangkan masa lalu Anda, dan coba tanyakan pada diri sendiri: "Berapa banyak tindakan penting yang saya buat dalam waktu sesaat yang juga memiliki dampak yang penting untuk jangka panjang?"
Mungkin Anda akan terkejut saat mendapati bahwa tindakan-tindakan yang (pada waktu Anda melakukannya) terkesan penting tapi ternyata tidak begitu penting lagi pada jangka panjangnya. Justru tindakan-tindakan kecil yang Anda kurang perhatikan, dan jumlahnya banyak sekali, inilah yang terbukti penting dalam membentuk hidup Anda, tentunya jika Anda pikirkan kembali.
Petrus berkata, apa yang penting bagi Tuhan mungkin tidak terkesan penting bagi manusia. Dan begitu pula sebaliknya. Waktu Tuhan, kata Petrus, berbeda dengan waktu manusia. Jadi, mulai dari sekarang, cobalah perhatikan hal-hal kecil yang awalnyatidak begitu penting. Saat kita mulai memperhatikan hidup kita detik demi detik, kita akan lebih merasakan karunia Tuhan bagi kita, dan lebih bersyukur dalam hidup.
Seseorang itu tak lain adalah hasil dari semua kasih Tuhan bagi dirinya sepanjang hidupnya.